Tinggalkan sejenak hingar bingar dunia otomotif & saatnya kembali ke kuliner hehehe… Kali ini saya mencicipi menu Ikan Dori di rumah makan Fish & Co. Ikan Dori ??? bagi sebagian orang mungkin masih terdengar asing mendengar nama ini. Yup, Ikan Dori yang bernama lengkap John Dory (aneh yah koq kayak nama orang qeqeqe…) ini merupakan ikan laut & habitatnya berada di lautan dalam. Ikan Dori banyak dijumpai di perairan Australia, Vietnam & sekitar Kepulauan Riau. Namun yang banyak beredar disini adalah Ikan Dori impor dari Vietnam karena ukuran ikannya yang besar & dagingnya tebal.
Ikan Dori ini punya ciri khas yaitu mempunyai totol hitam di bagian tengah badannya. Dagingnya yang bertekstur lembut, lunak & gurih membuat ikan ini bisa disajikan dengan cara di-steam, dipanggang, dibakar ato digoreng. Menu Ikan Dori yang saya pilih adalah yang digoreng dengan balutan tepung. Ikan Dori goreng tepung ini merupakan fillet Ikan Dori yang diberi balutan tepung tipis yang renyah & digoreng hingga warnanya kuning keemasan. Rasanya… hhhmmm…yummy…!!! Apalagi setelah dicocol dengan saus sambal, saus tomat & mayonaise.
Nah ternyata Ikan Dori ini banyak manfaatnya & menyehatkan.Berdasarkan penelitian Ikan Dori mengandung asam lemak tak jenuh (omega 3, yodium, zat besi, magnesium, taurin, selenium, flourida, DHA, EPA dsb). Bagi penderita tekanan darah tinggi, kandungan DHA & EPA dalam ikan bisa membantu menurunkan tekanan darah. Selain itu ikan ini mengandung anti oksidan yang melindungi lemak tak jenuh dari oksidasi sebelum & sesudah pencernaan. Masih ada lagi nih…kandungan protein, vitamin, mineral & asam lemak omega 3 mempunyai efek baik untuk mata, jantung, pencernaan, otot & meningkatkan kecerdasan buat anak (sumber Kaskus). Budaya orang Jepang yang doyan makan ikan membuat mereka menjadi bangsa yang maju.
Nah buat agan2 yang doyan seafood tapi belum pernah mencicipi ikan ini, tak ada salahnya untuk mencobanya. Tetap semangat, tetap sehat…& keep safety first !!!
belum pnah, tahu aja baru ini… Ikan Dori tanpa duri..ik…ik.. Kok wetengku kreat kreot, wasem dadi pingin
Perlu dicoba mas bro 🙂
wah dadi lapar lagi, padahal habis sarapan…. ach…
kalo dorayaki pernah makan, tapi kalo ikan dori gimana ya rasanya?
Rasane dagingnya lembut, gurih2 gitu deh pak.
ga brani aaah…. paling alergy yang namanya ikan besisik…
http://dewataspeedblog.wordpress.com/2011/01/15/china-menjadi-penguasa-permesinan-motor-dunia/
Saya dulu alergi kepiting tapi sekarang udah gak lagi, karena saya lawan aja, lama kelamaan tubuh jadi terbiasa & gak alergi lagi…
wah dijamin mahal juga………..
betul., mahal.. 1 kg dibandrol 45-55 ribu tapi setelah mencair berat ikan kurang dari 1/2 kg. tapi rasanya memang sangat lembut dan tidak amis. ada juga yang bilang seperti bukan ikan asli ( palsu ) tapi memang benar” enak kok, lembut. kalo dikukus rasnya hampir sama seperti ikan malas.
laper-laper
abis brp bro makan di fish & co ? pgn coba juga
http://extraordinaryperson.wordpress.com/
Satu porsi yang saya makan antara 50rb-60rb.
maknyusss…
kapan nih ane ditraktir??..xixixiix
Kapan mo ke ibukota ??? sesekali menikmati kemacetan qeqeqe… 😀
lokasinya dimana tuh?kaya pernah liat fish n co
Di Pondok Indah Mall 2 lantai atas, deretan food court
. saya mnta no,telp dan alamatnya ya,,
Langsung buka webnya aja http://www.fish-co.co.id/bin/home.php
cabangnya banyak, tinggal pilih yang terdekat 🙂
Saya suka sekale si dori ini,cm cr di pasaran susaah,jdnya beli fish n chip terus..
lebih enak dikasih saos…hhhhmmm…\\
Baju Bali Murah
memang enak ikan doory.. Bagi yg blm coba hrus coba..
katanya ternyata dori yang beredar dipasaran bukan spesies john dory yang terkenal mahal itu… tapi sejenis ikan patin yang di budidayakan di vietnam (Pangasius hypophthalmus), sering disebut juga cream dory.ini link nya coba deh dicek deh http://bit.ly/aU65QV, huhhhh saya juga tertipu sekian lama…
betul, ikan dori filet yang saya lihat di hypermart, ditambahi nama latin pangasius hypophtalmus. dan supliernya impor ex vietnam. pangasius ini memang patin putih. yang perlu diwaspadai dori pangasius ini adalah ikan ternak ex sungai mekong, yang konon kadar pencemarannya tinggi. ikan patin terkenal tahan hidup di air tercemar baik limbah kimia maupun limbah biologis, bahkan lebih tahan dari ikan lele. saya menyaksikan sendiri ikan patin dipelihara di kolam pembuangan limbah ternak sapi di sragen (pt. lembah hijau), dimana ikan hidup di kolam di bawah kandang sapi. sejak itu saya tidak doyan patin ternak, walaupun sesekali masih makan pindang patin di palembang bila yakin itu ex tangkapan sungai musi.
Ternyata ikannya jelek ya LOL
Bagi orang awam, bagaimana bisa membedakan antara dori original yg impor dengan dori aspal (patin putih) ikan ternak ex sungai mekong bila beli dori filet di hypermart.
Nimbrung ya… Telat bingitz ya… Saya sekarang usaha homemade nugget ikan dory
Saya jual ikan dori frozen siap kirim kemana aja…